
Konduktor kabel mineral terdiri dari bahan yang sangattembaga konduktif, sedangkan lapisan insulasi menggunakan bahan mineral anorganik yang tahan terhadap suhu tinggi dan tidak mudah terbakar. Lapisan isolasi menggunakan bahan mineral anorganik, dan selubung luar terbuat daribahan plastik rendah asap, tidak beracun, menunjukkan ketahanan korosi yang sangat baik. Setelah memperoleh pemahaman dasar tentang kabel mineral, apakah Anda ingin mengetahui fitur-fitur utamanya? Mari kita bahas lebih dalam.
01. Tahan Api:
Kabel mineral, yang seluruhnya terdiri dari unsur anorganik, tidak terbakar atau membantu pembakaran. Kabel ini tidak menghasilkan gas beracun bahkan saat terkena api eksternal, memastikan fungsionalitas yang berkelanjutan pasca-pembersihan kebakaran tanpa perlu penggantian. Kabel ini benar-benar tahan api, memberikan jaminan yang pasti untuk sirkuit keselamatan kebakaran, lulus uji IEC331 dari Komisi Elektroteknik Internasional.
02. Kapasitas Penghantar Arus Tinggi:
Kabel berinsulasi mineral dapat menahan suhu hingga 250℃ selama pengoperasian normal. Sesuai IEC60702, suhu pengoperasian berkelanjutan untuk kabel berinsulasi mineral adalah 105℃, dengan mempertimbangkan bahan penyegel terminal dan persyaratan keselamatan. Meskipun demikian, kapasitas daya hantar arusnya jauh melebihi kabel lain karena konduktivitas bubuk magnesium oksida yang lebih unggul dibandingkan dengan plastik. Oleh karena itu, pada suhu kerja yang sama, kapasitas daya hantar arusnya lebih besar. Untuk kabel di atas 16 mm, satu penampang dapat dikurangi, dan untuk area yang tidak memungkinkan kontak manusia, dua penampang dapat diturunkan.
03. Tahan Air, Tahan Ledakan, dan Tahan Korosi:
Menggunakan bahan yang rendah asap, bebas halogen, dan tahan api untuk selubungnya memastikan ketahanan korosi yang tinggi (selubung plastik hanya diperlukan dalam kasus korosi kimia tertentu). Konduktor, insulasi, dan selubung membentuk kesatuan yang padat dan kompak, mencegah masuknya air, kelembapan, minyak, dan bahan kimia tertentu. Kabel ini cocok untuk digunakan di lingkungan yang mudah meledak, berbagai perangkat antiledakan, dan kabel peralatan.
04. Proteksi Beban Lebih:
Pada kabel plastik, arus lebih atau tegangan lebih dapat menyebabkan pemanasan atau kerusakan isolasi selama kelebihan beban. Namun, pada kabel berinsulasi mineral, selama pemanasan tidak mencapai titik leleh tembaga, kabel tetap tidak rusak. Bahkan dalam kerusakan seketika, suhu tinggi magnesium oksida pada titik kerusakan tidak membentuk karbida. Setelah kelebihan beban teratasi, kinerja kabel tetap tidak berubah dan dapat terus berfungsi secara normal.
05. Suhu Operasional Tinggi:
Titik leleh insulasi magnesium oksida jauh lebih tinggi daripada tembaga, sehingga suhu operasi normal maksimum kabel dapat mencapai 250℃. Kabel dapat beroperasi pada suhu yang mendekati titik leleh tembaga (1083℃) untuk waktu yang singkat.
06. Kinerja Perisai yang Kuat:
Selubung tembagakabel berfungsi sebagai lapisan pelindung yang sangat baik, mencegah kabel itu sendiri mengganggu kabel lain dan medan magnet eksternal memengaruhi kabel.
Selain fitur-fitur utama yang disebutkan di atas, kabel mineral juga memiliki atribut seperti umur panjang, diameter luar kecil, ringan, ketahanan radiasi tinggi, keamanan, ramah lingkungan, ketahanan terhadap kerusakan mekanis, kinerja pembengkokan yang baik, dan pentanahan yang efektif.
Waktu posting: 16-Nov-2023