Pemblokiran air merupakan fitur penting untuk banyak aplikasi kabel, terutama yang digunakan di lingkungan yang keras. Tujuan pemblokiran air adalah untuk mencegah air menembus kabel dan menyebabkan kerusakan pada konduktor listrik di dalamnya. Salah satu cara paling efektif untuk mencapai pemblokiran air adalah dengan menggunakan benang pemblokiran air dalam konstruksi kabel.

Benang penahan air biasanya terbuat dari bahan hidrofilik yang mengembang saat bersentuhan dengan air. Pembengkakan ini menciptakan penghalang yang mencegah air menembus kabel. Bahan yang paling umum digunakan adalah polietilena yang dapat mengembang (EPE), polipropilena (PP), dan natrium poliakrilat (SPA).
EPE adalah polietilena berdensitas rendah dan berbobot molekul tinggi yang memiliki daya serap air yang sangat baik. Saat serat EPE bersentuhan dengan air, serat tersebut menyerap air dan mengembang, sehingga menciptakan segel kedap air di sekeliling konduktor. Hal ini menjadikan EPE sebagai bahan yang sangat baik untuk benang penahan air, karena memberikan perlindungan tingkat tinggi terhadap masuknya air.
PP adalah bahan lain yang sering digunakan. Serat PP bersifat hidrofobik, yang berarti serat ini menolak air. Saat digunakan dalam kabel, serat PP menciptakan penghalang yang mencegah air menembus kabel. Serat PP biasanya digunakan dalam kombinasi dengan serat EPE untuk memberikan lapisan perlindungan ekstra terhadap masuknya air.
Natrium poliakrilat merupakan polimer superabsorben yang sering digunakan. Serat natrium poliakrilat memiliki kapasitas tinggi untuk menyerap air, yang menjadikannya penghalang efektif terhadap masuknya air. Serat menyerap air dan mengembang, menciptakan segel kedap air di sekitar konduktor.
Benang penahan air biasanya disertakan ke dalam kabel selama proses pembuatan. Benang ini biasanya ditambahkan sebagai lapisan di sekitar konduktor listrik, bersama dengan komponen lain seperti insulasi dan pelapis. Produk ini ditempatkan di lokasi strategis di dalam kabel, seperti di ujung kabel atau di area yang rentan terhadap masuknya air, untuk memberikan tingkat perlindungan maksimal terhadap kerusakan akibat air.
Kesimpulannya, benang penahan air merupakan komponen penting dalam konstruksi kabel untuk aplikasi yang memerlukan perlindungan terhadap masuknya air. Penggunaan benang penahan air, yang terbuat dari bahan seperti EPE, PP, dan natrium poliakrilat, dapat memberikan penghalang yang efektif terhadap kerusakan akibat air, sehingga memastikan keandalan dan keawetan kabel.
Waktu posting: 01-Mar-2023